Edisi: 1.256
Halaman 4
Integritas |Independen |Kredibel
KUPANG TIMES - Himpunan Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara FISIP Undana Kupang merilis hasil survei terbaru tentang kinerja Wali Kota dan Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo dan Serena Cosgrova Francis.
hasil survei tersebut, menunjukkan, persentase kepuasan masyarakat Kota Kupang terhadap kinerja dr. Christian Widodo dan Serena Francis selama hampir setahun memimpin Kota Kupang mencapai 80,10%.
Persentase tersebut, berada di atas rata-rata Kota lain yang mencerminkan arah kepemimpinan yang diterima publik.
Survei dilakukan pada periode September sampai November 2025, menggunakan, pendekatan deskriptif kuantitatif, analisis kualitatif, dan teknik Multi Stage Cluster Random Sampling.
Namun, DPRD Kota Kupang, mengungkapkan, realisasi program kerja dr. Christian Widodo-Serena Francis, belum sesuai ekspektasi, meski mengakui capaian kinerja program kerjanya berjalan baik.
DPRD Kota Kupang, menilai, hingga penghujung tahun 2025, Wujud 10 Program Unggulan, seperti: Kupang Berkualitas • Kupang Mandiri • Kupang Sejahtera • Kupang Berseri • Kupang Kota Pendidikan • Kupang Sehat • Kupang Modern • Kupang Transparan • Kupang Berbudaya dan Berkarakter dan Kupang Juara, baru mencapai 20-30%.
Legislator Kota Kupang dari Fraksi Golkar, Yafet Horo, mengatakan, Pemkot Kupang telah bekerja keras dalam merealisasikan program kerja mereka.
"Pemerintah telah bekerja keras,
Capaian 20-30% sudah tercapai,
Pengamatan saya sebagai anggota DPRD, capaian program sejauh ini, cukup signifikan-lah."|Yafet Horo (Legislator Kota Kupang)
Yafet, mengatakan, meski baru mencapai 20-30%, dirinya optimistis, dalam empat tahun mendatang, capaian 10 program Pemkot Kupang akan lebih optimal.
"Kan waktu masih berjalan,
kami percaya semua program akan berjalan dengan baik."|Yafet Horo (Legislator Kota Kupang)
Yafet, mengingatkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota akan menghadapi tantangan hebat di tahun 2026 dalam upaya menjalankan visi-misi secara optimal seiring pemotongan TKD.
sementara itu, Anggota DPRD Kota Kupang, Djunaidi C Kana, menilai, capaian program Wali Kota dan Wakil Wali Kota sejauh ini sudah berjalan cukup baik.
dalam hitungan prosentase, progres program memang masih berkisaran 20-30%.
"saya pikir ini program jangka panjang ya, lima tahunan,
Karena itu, dalam tahun ini (2025), sudah ada yang dilakukan,
Kita berharap di empat tahun ke depan bisa segera diselesaikan."|Djunaidi (Anggota DPRD Kota Kupang)
Kuncinya di PAD,
Ketua Fraksi PDI-P, Barche Bastian, mengatakan, pada prinsipnya, semua program berjalan jika keuangan daerah mampu.
"Program yang Pak Wali janjikan bisa berjalan,
tapi prinsipnya keuangan daerah mampu atau tidak,
Keuangan daerah harus mampu dulu."|Barche (Legislator Kota Kupang)
Barche, mengatakan, jika kemudian anggaran tidak mampu, maka solusinya diselesaikan secara bertahap.
untuk itu, penyusunan program harus bertumpu pada keuangan daerah itu, jangan sebaliknya.
di tahun 2026 nanti, program kerja dr. Christian Widodo-Serena Francis berpotensi melambat, seiring pemotongan TKD sebesar IDR 204 Miliar.
Fraksi PDI-P, meminta Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk bekerja lebih keras, meningkatkan PAD.
"Kuncinya, harus meningkatkan PAD, jika ingin program berhasil,
Jika tidak, maka semua program tak akan dituntaskan dalam empat tahun ke depan."|Barche (Legislator Kota Kupang)
Berikut, Program Prioritas Pemkot Kupang: Janji Politik Christian-Serena, antara lain:
Sudah Realisasi,
1. Dana Darurat IDR 3 Miliar di RSUD SK Lerik,
2. Beras Gratis 20 Kg Warga Penghasilan Rendah,
3. Liang Lahat Gratis,
4. Insentif bagi Kader Posyandu IDR 150 ribu/orang,
5. Dialog dengan warga Jum'at 08:00-10:00am WITA,
6. TPP ASN tepat waktu,
7. Bantuan Cold Box untuk Nelayan,
8. Tambah Insentif Petugas Sampah,
9. Bagi-bagi Tempat Sampah,
10. Rumah Layak Huni Berpenghasilan Rendah,
11. Hibah Keagamaan maupun Organisasi Keagamaan.
Belum Realisasi,
1. Satu Kepala Keluarga (KK) Minimal 1 Sarjana,
2. Beasiswa 2,5 Juta/Tahun sampai Tamat Kuliah,
3. Baju Seragam, Tas, Buku Tulis Gratis untuk Siswa SD dan SMP Negeri yang berpenghasilan rendah,
4. Mengirim anak-anak yang Tamat SMP ke SMK-SMK
terbaik di Pulau Jawa,
5. Uang Duka IDR 5 Juta,
6. Bantuan Modal Usaha IDR 10 Juta/Kelompok (5 orang),
7. Insentif bagi Guru, Kader Posyandu IDR 750 ribu/orang,
8. Uang Makan ASN setiap tanggal 10 selama 12 Bulan,
9. Dana operasional RT/RW IDR 10 Juta/tahun,
10. Revitalisasi dan Penambahan Armada Sampah,
11. Pemasangan GPS di Truk Sampah,
12. Membuat Aplikasi Bank Sampah,
13. Tata ulang TPA Alak Jadi PLT Sampah,
14. Jaringan Air Bersih 7.000 Warga Penghasilan Rendah,
15. Optimalisasi Pelayanan Air Bersih 2x seminggu,
16. Pelatihan Wirausaha dan UMKM Buka Lapangan Kerja,
17. Bangun Pabrik Es bagi Nelayan,
18. Bantuan alat tangkap, Pupuk, Pakan Ternak,
19. Memperbaiki, Meningkatkan Produksi Petani dan Peternak,
20. Bangun Destinasi Wisata Baru,
21. Gali dan Tingkatkan PAD,
22. Sediakan Halte, Charging Batterai, Wifi, Ojek, Drive Online Spot,
23. Bangun Taman Kota, Taman Bermain, Sarana Olahraga, Toilet Umum,
24. Tingkatkan Penerangan Jalan Seluruh Wilayah,
25. Tingkatkan Jalan Perumahan dan Perumahan,
26. Mengadakan Pameran Daerah (1 Tahun 3 Kali)
27. Memperbaiki Fasilitas Olahraga yang sudah Rusak,
28. Menambah Sarana dan Prasarana Baru Olahraga,
29. Membangun Lapangan Lapangan Bola Mini,
30. Memperhatikan Kesejahteraan Insan Olahraga,
termasuk: Pelatih, Atlet, Official dan para Pengurus Olahraga.
Sumber: Pemerintah Kota Kupang
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Politik,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: Fraksi Golkar, PDI-P, Pemkot Kupang,
| Penerbit: Kupang TIMES
