Beli Buku di Toko Tua, Pria ini TEMUKAN 'Surat Izin Tidak Ikut Kuliah Tahun 1963.!'

Edisi: 1.175
Halaman 2
Integritas |Independen |Kredibel

      Potret: TR|Properti

KUPANG TIMES - media sosial dihebohkan dengan penemuan tidak biasa dari seorang pria yang membeli buku tua di sebuah toko buku lawas.

alih-alih hanya mendapatkan lembaran ilmu, pria tersebut justru menemukan sebuah "time capsule" berupa: surat pribadi dari tahun 1963.

video penemuan tersebut, dibagikan oleh akun TikTok @superdqnyl dan langsung menarik perhatian netizen.

dalam unggahan video tersebut, sang kreator, menceritakan, saat dirinya membeli buku tua tersebut. 

secara mengejutkan menemukan sebuah surat yang tersisip di dalam buku lawas itu. 

Surat tersebut ternyata adalah 'surat izin tidak dapat mengikuti kuliah dari seseorang di tahun 1963.'

“Beli buku berumur (lawas) kok dapat surat.?”|tulisnya dalam keterangan video.

surat tersebut ditulis tangan di atas kertas lawas dan ditujukan kepada pihak perguruan tinggi, menjelaskan alasan ketidakhadiran penulis dalam perkuliahan.

meskipun nama pengirimnya tidak disebutkan dalam video, banyak netizen yang berspekulasi soal usia si penulis surat jika masih hidup hari ini.

“Kira-kira beliau sekarang berusia berapa ya, 80-an.?”|tulis sang Kreator.


videonya mendapat ribuan like dan komentar dari warganet yang penasaran dengan cerita di balik surat tersebut.

tidak sedikit yang menyarankan, surat tersebut disimpan sebagai benda bersejarah atau bahkan ditelusuri untuk menemukan keturunan atau keluarga si penulis.

Penemuan seperti ini kerap disebut sebagai time capsule, sebuah benda dari masa lalu yang seolah menghubungkan kita dengan kehidupan orang-orang puluhan tahun silam.

tidak hanya menimbulkan rasa ingin tahu, penemuan ini juga menjadi pengingat tentang perjalanan waktu dan sejarah personal yang tersembunyi di balik benda-benda sederhana.

hingga artikel ini ditulis, video tersebut terus dibagikan ulang dan mengundang rasa haru sekaligus kagum dari para pengguna TikTok.

BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.

Informasi Artikel:

| Konteks: Sejarah, 

| Penulis: W.J.B

| Sumber: TikTok @superdqnyl, 

| Penerbit: Kupang TIMES

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2022 The Kupang Times Newsroom.com ™ Design By The Kupang Times Newsroom.com ®