Edisi: 1.214
Halaman 5
Integritas |Independen |Kredibel
KUPANG TIMES - Sebanyak 18 Siswa Kelas VII hingga IX, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 8 Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, diduga, alami keracunan, usai mengonsumsi Makan Bergizi Gratis (MBG), Selasa, (22/07/25).
para siswa yang alami gejala, yang diduga keracunan, langsung dilarikan ke Rumah Sakit di Kota Kupang, antara lain: di RSUD S.K Lerik • RSUD Prof W. Z Johannes • RSU Leona dan RS Siloam.
"anak saya keracunan makan di sekolah."|Rio Bella, salah satu orang tua wali siswa yang keracunan, yang ditemui di RSUD S.K Lerik, Selasa, (22/07/25)
Rio, mengatakan, anaknya mengongsumsi MGB, menu-nya; sayur, daging dan nasi.
Namun, Rio, tidak tahu pasti jenis sayuran yang disajikan.
"untuk menunya sayur, daging dan nasi. Kurang tahu sayur apa saya hanya dikasih tau sayur saja."|Rio (Wali Siswa)
Rio, mengatakan, anaknya mulai mengeluh sakit perut, usai makan, sekitar pukul 09:30am WITA.
Hingga saat ini, anaknya masih dirawat di RSUD S.K Lerik.
"Anak saya tadi pusing disertai dengan perut sakit."|Rio (Wali Siswa)
sementara, Wali Siswa yang lain, Djitu Jami Doko, mengatakan, dirinya mendapat informasi dari pihak sekolah, kalau anaknya alami keracunan makanan (MBG).
"saya diinformasikan dari sekolah, anak saya sakit,
Padahal saat keluar dari rumah, anak saya dalam kondisi baik-baik saja."|Djitu (Wali Siswa)
Djitu, mengatakan, hingga saat ini anaknya masih dalam penanganan medis.
"belum tahu kondisi anak saya,
Saat ini masih diperiksa dokter."|Djitu (Wali Siswa)
cukup tahu • hingga saat ini, belasan siswa-siswi SMPN 8 Kota Kupang, masih menjalani pemeriksaan intensif oleh tenaga medis RSUD S.K. Lerik dan beberapa RS di Kota Kupang.
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Pendidikan, Kesehatan,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: SMPN 8 Kota Kupang,
| Penerbit: Kupang TIMES
