Edisi: 1033
Halaman 3
Integritas |Independen |Kredibel
WASHINGTON DC, KUPANG TIMES - Donald John Trump, resmi dilantik sebagai Presiden Ke-47 Amerika Serikat, setelah mengucap sumpah di atas Alkitab, Senin, (20/01/25) waktu setempat /atau tengah malam WIB.
meski tidak diatur dalam Konstitusi AS, namun, hal tersebut, sudah menjadi tradisi yang dilakukan dalam pelantikan Presiden AS.
mengambil sumpah dengan Alkitab, memiliki makna bahwa; sumpah harus dipatuhi dan tidak boleh sembarangan diucapkan.
menariknya, Alkitab yang digunakan dalam pelantikan Presiden AS, tidak pernah sama.
lalu, Alkitab apa yang digunakan dalam pelantikan Donald Trump sebagai Presiden AS kali ini.?
Alkitab yang digunakan dalam pelantikan Trump,
Trump menggunakan dua Alkitab dalam pelantikannya sebagai Presiden Ke-47 AS pada Senin, (20/01/25)
satu, Alkitab yang pernah di gunakan dalam pelantikan dirinya sebagai Presiden Ke-45 AS 2017 lalu, yakni; Alkitab yang pernah digunakan, saat Pelantikan Abraham Lincoln pada 1861 silam.
dua, Alkitab milik Trump sendiri, yang diberikan ibu-nya, pada 1955 sebagai hadiah kelulusan Sekolah Dasara Gereja Minggu di Gereja Presbiterian Pertama di Queens, New York.
sama seperti Trump, Presiden AS sebelumnya, Joe Biden juga menggunakan Alkitab keluarganya saat pelantikan setiap jabatan selama kariernya.
sementara itu, Presiden Ke-44 AS, Barack Obama, memilih menggunakan Alkitab Martin Luther King Jr, Pendeta sekaligus Aktivis yang memperjuangkan hak-hak sipil di AS pada tahun 1950-an.
dilansir dari Reuters pada Senin, (20/01/25) eks Presiden AS, George W. Bush juga menggunakan Alkitab keluarga.
rencana awalnya, Bush, hendak bersumpah di hadapan Alkitab Masonik yang digunakan Presiden Ke-1 AS, George Washington pada 1789.
Alkitab tersebut sedianya dikirim dari New York menuju Washington DC, tetapi, karena cuaca hujan, akhirnya terpaksa diganti.
lalu, Presiden Ke-32 AS, Franklin D. Roosevelt, menggunakan Alkitab yang sama untuk keempat pelantiknnya.
Alkitab tersebut dicetak pada 1686 dengan bahasa Belanda dan merupakan kitab terutua yang pernah digunakan dalam pelantikan Presiden AS.
Namun, tidak semua presiden terpilih mengucap sumpah dengan Alkitab.
John Quincy Adams, misalnya, dirinya justru menggunakan buku hukum.
Sementara, Theodore Roosevelt tidak menggunakan buku apa pun saat disumpah setelah pembunuhan Presiden AS, William McKinley.
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Politik, Sejarah,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: New York Times, TIME, AP,
| Penerbit: Kupang TIMES