Edisi: 1.247
Halaman 4
Integritas |Independen |Kredibel
KUPANG TIMES - Upaya Pemerintah Kota Kupang mendorong transformasi pelayanan publik melalui digitalisasi kembali membuahkan hasil membanggakan.
melalui optimalisasi layanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Kupang, pemerintah daerah dinilai berhasil mendorong percepatan sistem pembayaran digital dan tata kelola keuangan daerah, sehingga Wali Kota Kupang menerima penghargaan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Terbaik untuk kawasan Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.
Penghargaan tersebut diberikan sebagai pengakuan atas komitmen Kota Kupang dalam mengimplementasikan ekosistem transaksi non-tunai, integrasi layanan publik berbasis digital, serta inovasi layanan pembayaran daerah yang dinilai progresif dan berdampak nyata di masyarakat.
Keberadaan Mal Pelayanan Publik Kota Kupang menjadi salah satu motor penggerak utama capaian tersebut. Melalui integrasi berbagai layanan pemerintah pusat dan daerah ke dalam satu gedung, MPP tidak hanya mempermudah akses layanan, tetapi juga mengubah pola transaksi masyarakat menuju sistem yang lebih akuntabel, transparan, dan berbasis teknologi.
di sejumlah loket layanan strategis seperti perizinan, pembayaran pajak, BPJS, layanan kependudukan, hingga layanan ketenagakerjaan dan pertanahan, MPP Kota Kupang telah menerapkan sistem pembayaran digital yang terhubung dengan kanal resmi pemerintah dan perbankan.
Keberhasilan ini dinilai berkontribusi signifikan pada meningkatnya persentase transaksi digital di daerah.
Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, mengatakan, capaian ini bukan sekadar prestasi administratif, melainkan bukti bahwa; Kota Kupang telah berada pada jalur transformasi pelayanan publik yang modern.
“Digitalisasi bukan pilihan, tetapi kebutuhan,
melalui MPP, kami memastikan masyarakat mendapatkan layanan yang cepat, efisien, dan bebas dari praktik yang tidak transparan,
Penghargaan ini adalah hasil kerja bersama seluruh perangkat daerah."|dr. Christian (Wali Kota Kupang)
sementara itu, Kepala Dinas DPMPTSP Kota Kupang, Andre Otta, menegaskan, transformasi digital di MPP dilakukan melalui perbaikan sistem antrian terintegrasi, pembayaran nontunai, penyederhanaan proses layanan, serta kerja sama dengan lembaga vertikal untuk memperluas digitalisasi administratif.
Selain meningkatkan kualitas layanan publik, sistem ini juga memperkuat tata kelola keuangan daerah dengan mengurangi risiko penanganan uang tunai.
Penghargaan TP2DD ini diharapkan semakin memacu Kota Kupang untuk menjadi salah satu pusat pelayanan publik digital paling maju di kawasan timur Indonesia.
Pemerintah kota menargetkan perluasan digitalisasi pada layanan lain yang masih berproses, serta penguatan literasi digital warga agar manfaat modernisasi sistem dapat dirasakan secara merata.
dengan dukungan MPP sebagai wajah utama transformasi layanan, Kota Kupang menegaskan diri sebagai daerah yang siap melangkah menuju tata kelola publik yang semakin transparan, efektif, dan berstandar nasional.
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Pelayanan,
| Penulis: MP
| Editor: W.J.B
| Sumber: DPMPTSP Kota Kupang,
| Penerbit: Kupang TIMES
