Edisi: 1.212
Halaman 2
Integritas |Independen |Kredibel
WEMBLEY, KUPANG TIMES - Oleksandr Usyk memukul Knockout /KO Daniel Dubois di Round 5.
Usyk meraih Sabuk IBF dan menjadi Juara Dunia Tinju Kelas Berat tidak terbantahkan /atau UNDISPUTED.
Petinju asal Ukraina itu memberikan kekalahan KO buat Daniel Dubois di Round Ke-5, dalam pertarungan Perebutan Gelar Juara Dunia Tinju Kelas Berat, di Stadion Wembley, Sabtu, (13/07/25) malam, waktu setempat.
Kemenangan tersebut, menambah rekor tidak terkalahkan Usyk menjadi 24-0.
Sabuk Tinju Kelas Berat versi IBF milik Dubois pun resmi berpindah tangan.
Kemenangan atas sang petinju asal London tersebut, melengkapi Sabuk Tinju Kelas versi WBA, WBC dan WBO yang sebelumnya sudah dimiliki Usyk.
Usyk, yang berusia 38 tahun, tampil dominan sejak Round Ke-1 hingga Round Ke-4, hingga akhirnya merobohkan Dubois ke Kanvas di awal Round Ke-5.
mantan Juara Dunia Kelas Berat Jelajah itu terlihat benar-benar menjadi masalah dan ancaman nyata buat Dubois.
tidak butuh waktu lama, sebuah hook kiri khas Usyk memastikan duel berakhir di menit ke 1:52.
Usyk pun menjadi Juara Dunia Tinju tidak terbantahkan untuk kedua kalinya di Kelas Berat, serta yang ketiga dalam kariernya, setelah sebelumnya menaklukkan divisi cruiser-weight.
cukup tahu • ini adalah pertemuan kedua antara Usyk dan Dubois.
sebelumnya, pada 2023 di Krakow, Polandia, Usyk juga menang TKO di Round Ke-9 dalam pertarungan yang sempat diwarnai kontroversi soal pukulan rendah dari Dubois di Round Ke-5.
tampil di hadapan 90.000 penonton di Wembley Stadium, Usyk tampil ganas.
Usyk, terlihat menguasai pertarungan dengan di-iringi dukungan masif suporter Ukraina yang mengibarkan bendera biru-kuning.
“38 itu masih muda, ingat.!”|Usyk (Petinju Kelas Berat) penuh semangat saat diwawancarai DAZN di atas ring, setelah dirinya berlutut merayakan kemenangan.
“38 itu baru permulaan.! Saya ingin mengucapkan Terima Kasih kepada Yesus Kristus,
terima kasih untuk tim saya dan Wembley, terima kasih banyak.!
ini untuk rakyat.”|Usyk (Petinju Kelas Berat) dilansir dari AFP.
Kemenangan KO Usyk ini tentu di luar dugaan Lennox Lewis, Juara Dunia Kelas Berat tidak terbantahkan terakhir dari Inggris pada 1999.
Lennox, sempat memprediksi, Usyk akan menghadapi tantangan serius dari Dubois.
“Dulu Dubois masih bayi di dunia tinju,
sekarang dia sudah jadi pria,
Kalian tidak akan melihat Dubois yang sama seperti 18 bulan lalu."|Lennox (eks Petinju Kelas Berat) sebelum pertarungan.
pada akhirnya, Usyk, sekali lagi, mampu menunjukkan kedigdayaan atas Dubois dan bahkan menyebut sejumlah nama yang bisa jadi calon lawan berikutnya.
meski demikian, Usyk ingin ingin beristirahat sejenak.
“tidak ada selanjutnya.. Cukup.. selanjutnya, saya tidak tahu,
Saya ingin istirahat,
Keluarga saya.. isteri saya.. anak-anak saya.. saya ingin istirahat sekarang.. dua /atau tiga bulan.. saya hanya ingin beristirahat,
mungkin; Tyson Fury.. mungkin Kita punya tiga pilihan; Derek Chisora.. Anthony Joshua.. mungkin Joseph Parker,
tapi sekarang saya belum bisa bilang,
karena saya ingin pulang.”|Usyk (Petinju Kelas Berat)
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Olahraga, Sosial,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: DAZN, AFP, Reuters,
| Penerbit: Kupang TIMES