Edisi: 1.171
Halaman 5
Integritas |Independen |Kredibel
KUPANG TIMES - Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena, mengadakan pertemuan dengan Sekretaris Daerah Prov NTT • Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) • Perwakilan Bank NTT dan sejumlah Pimpinan Lembaga Vertikal.
Pertemuan tersebut, membahas Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Aula Rumah Jabatan Gubernur, Senin, (09/06/25).
di dalam pertemuan tersebut, Gubernur NTT, Melki, mengatakan, Target PAD Prov NTT Tahun 2025, ditetapkan sebesar IDR 2,8 Triliun.
Target tersebut, meningkat dua kali lipat, dari tahun sebelumnya, sebesar IDR 1,4 Triliun.
"Pencapaian Target ini, harus menjadi Komitmen bersama, tidak hanya oleh OPD, tetapi juga melibatkan Instansi vertikal dan mitra strategis lainnya."|Melki Laka Lena (Gubernur NTT)
Gubernur NTT, Melki, meminta, semua komponen harus bergerak, tidak lagi pakai cara lama.
"ini waktunya, Kita bangkit, bekerja luar biasa dan memastikan target IDR 2,8 Triliun itu tercapai,
Kalau tidak, Kita tidak akan bisa membangun, sesuai kebutuhan."|Melki Laka Lena (Gubernur NTT)
Gubernur NTT, Melki, mengatakan, ada 25 Instansi, yang bertanggung jawab dalam upaya menggali Potensi PAD, seperti; Dinas Pendidikan Dasar Menengah • Dinas Kesehatan • Dinas PUPR • Dinas Sosial • Dinas Kelautan dan Perikanan.
"Kami juga mendorong, adanya kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan lembaga vertikal, seperti; Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Bank NTT."|Melki Laka Lena (Gubernur NTT)
Gubernur NTT, Melki, meminta, Bank NTT menyesuaikan diri dengan arah kebijakan pembangunan daerah.
"Kalau PDRB Kita 30% dari sektor pertanian, maka kredit sektor pertanian harus dominan,
Bank NTT harus menyesuaikan, bukan berjalan sendiri."|Melki Laka Lena (Gubernur NTT)
selain itu, Gubernur NTT, Melki, meminta, semua pihak untuk menyusun proyeksi pendapatan per-sektor secara detail • menetapkan target spesifik tiap OPD dan menyelaraskan dengan potensi lapangan.
"Kalau tiap sektor tahu tugas dan targetnya, serta bekerja dalam semangat kolaborasi,
saya yakin, target IDR 2,8 Triliun itu, bukan hal yang mustahil,
Kita harus berani memasang target tinggi dan kerja keras,
Kadang, Kita terlalu sering merasa seperti ayam, padahal Kita elang,
saatnya Kita terbang tinggi dan percaya diri dengan potensi besar, yang Kita miliki."|Melki Laka Lena (Gubernur NTT)
Gubernur NTT, Melki, mengatakan, OPD harus keluar dari pola pikir biasa-biasa saja dan mulai melompat jauh, untuk mengejar pembangunan.
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Keuangan, Ekonomi, Hukum,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: Humas Pemprov NTT,
| Penerbit: Kupang TIMES
