Edisi: 1.160
Halaman 3
Integritas |Independen |Kredibel
JAKARTA, KUPANG TIMES - "dalam pengawasan jam malam bagi pelajar, Dedi Mulyadi akan melibatkan TNI/Polri."
Gubernur Provinsi Jawa Barat, Dedi Mulyadi, kembali menerapkan kebijakan uniknya.
Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi, segera menerapkan jam malam bagi pelajar.
Jam Malam bagi Pelajar, mulai diterapkan pada 1 Juni 2025.
Kebijakan tersebut, membatasi anak, untuk tidak keluar rumah mulai pukul 21:00 pm WIB hingga 04:00 am WIB, Jika tidak ada Kepentingan.
Kebijakan tersebut, disampaikan Dedi Mulyadi, usai mengisi kuliah umum Nilai-nilai Budaya dan Tata Kelola Pemerintahan di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, Selasa, (27/05/25)
"Jam malam itu jadi gini, nanti dimulai Bulan Juni ya,
Juni dan kemudian nanti di tahun ajaran baru kita ingin menekankan, bahwa; anak-anak yang berstatus pelajar, ingat loh yang berstatus pelajar, mereka itu jam keluar rumahnya sampai jam 9 malam."|Dedi (Gubernur Jabar)
lalu, apakah setelah pukul 21:00 pm WIB tetap boleh keluar rumah.?
Dedi, sedikit menjelaskan, ada pengecualian, jika didampingi orang tua dan kebutuhan tertentu.
"Kemudian dia, misalnya; ada aspek yang bersifat ekonomi yang harus diselesaikan, boleh,
selama itu bukan untuk kepentingan nongkrong dan menghabiskan waktu yang tidak ada relevansi dengan kebutuhan hidup dan pendidikan."|Dedi (Gubernur Jabar)
Dedi, mengatakan, untuk pengawasan, pihaknya sudah membuat memorandum of understanding (MoU) /atau nota kesepahaman dengan TNI/Polri.
"dengan Satpol PP, RT/RW semua kita menjadi bagian, minimal nurunin deh."|Dedi (Gubernur Jabar)
Dedi, mengklaim, efek kejut dari program mengirim pendidikan anak di barak militer saat ini sudah mulai terasa, seperti turunnya angka tawuran, anak mulai rajin, berjalan kaki ke sekolah.
"motor penggunaan knalpot brongnya sudah mulai menurun,
Kan ini perlu konsistensi."|Dedi (Gubernur Jabar)
Ketika ditanya perihal sanksi bagi anak yang melanggar, Dedi, memastikan, akan ada hukuman.
Dedi, mengatakan, mereka (pelajar), akan dipanggil guru bimbingan konseling (BK) di sekolah.
"Nanti ada proses pendidikan,
Kita model-model yang kemarin itu akan kita terus kembangkan."|Dedi (Gubernur Jabar)
cukup tahu • sebelumnya, Gubernur Prov Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menerbitkan Surat Edaran Nomor : 51/PA.03/DISDIK Tentang Penerapan jam malam bagi peserta didik untuk mewujudkan Generasi Pancasila Waluya Jawa Barat Istimewa yang ditandatangani secara elektronik pada 23 Mei 2025.
dan sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengirim sejumlah pelajar yang dicap "nakal" ke barak militer untuk menjalani pendidikan karakter selama 14 hari.
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Hukum, Pendidikan, Sosial,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: Humas Pemprov Jabar,
| Penerbit: Kupang TIMES