Edisi: 1.262
Halaman 2
Integritas |Independen |Kredibel
Ringkasan Berita:
• Petinju asal Amerika Serikat, Terence Crawford, memutuskan pensiun dari dunia yang membesarkan namanya,
• Crawford pensiun saat dirinya masih berstatus juara di beberapa divisi tinju di kelas menengah super,
• Petinju berjuluk Bud ini pernah menjadi juara di 5 divisi tinju yang berbeda selama kariernya.
LAS VEGAS, KUPANG TIMES - Kabar mengejutkan datang dari dunia tinju tentang kelanjutan langkah sang juara tidak terbantahkan di kelas menengah super, Terence Crawford.
Terence Crawford secara mengejutkan mengumumkan pensiun dari dunia tinju yang membesarkan namanya.
Keputusan Crawford untuk pensiun disampaikan melalui cuplikan video yang diunggah di akun media sosial pribadinya.
"Saya menyingkir dari kompetisi, bukan karena saya sudah selesai bertarung, tetapi karena saya memenangkan pertarungan lainnya,
Saya bisa keluar dari sini dengan cara saya sendiri,
ini bukanlah perpisahan, ini hanyalah akhir dari satu pertarungan dan awal dari pertarungan yang lain."|Crawford (Petinju Profesional)
Keputusan petinju berjuluk 'Bud' untuk pensiun cukup mengejutkan.
Pasalnya Terence Crawford baru mulai mendunia dalam beberapa tahun terakhir.
terutama ketika Crawford mengakhiri pertarungan melawan petinju Meksiko, Saul Canelo Alvarez.
Bud seolah mengajari Canelo caranya bertinju saat meraih kemenangan angka mutlak atas sang mantan juara kelas menengah super.
Rupanya, itu menjadi pertarungan besar terakhir Crawford di atas ring tinju.
Setelah menjadi juara kelas menengah super, Crawford memutuskan pensiun di usia 38 tahun.
cukup tahu • selain menjadi juara di kelas menengah super, Bud juga sukses merajai 4 divisi tinju, antara lain: Welter • Welter Super • Ringan Super • dan Ringan.
Rekor tersebut menjadikan Crawford satu-satunya petinju di era modern yang berhasil menjadi juara di 5 divisi tinju berbeda.
selain itu, Terence Crawford memiliki rekor tinju yang luar biasa.
Crawford bertarung sebanyak 42 kali di Profesional, dengan 31 Kemenangan Knockout (KO).
di antara kemenangan sensasionalnya, atas sejumlah petinju profesional, ada petinju yang berhasil dikalahkan Crawford dengan pamor mentereng, seperti: Canelo Alvarez, Errol Spence Jr hingga Amir Khan.
Sebelum memutuskan pensiun, Crawford sempat bersitegang dengan salah satu badan tinju dunia, WBC.
Crawford menolak membayar biaya yang dikenakan WBC untuk mengakui pertarungan perebutan gelar kelas menengah super melawan Saul Canelo Alvarez beberapa waktu lalu.
Penolakan Crawford itu membuat WBC akhirnya mencopot Bud dari daftar juara kelas menengah super versi WBC.
Namun dengan keputusannya pensiun dari tinju dunia, Crawford tidak perlu repot memikirkan masalah dengan WBC tersebut.
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Olahraga,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: Ring Magazine, DAZN,
| Penerbit: Kupang TIMES
