Edisi: 1.176
Halaman 2
Integritas |Independen |Kredibel
JAKARTA, KUPANG TIMES - 'Kronologi kehilangan iPhone penumpang Garuda bermula dari penumpang pindah duduk kursi.
ditelusuri sampai ke Hotel tempat Kru Pesawat menginap.'
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mengatakan, telah menjalin koordinasi dengan aparat Kepolisian untuk menindaklanjuti laporan penumpangnya yang mengaku kehilangan iPhone, ponsel produksi Apple.
Kehilangan terjadi dalam Penerbangan GA 716 Jakarta-Melbourne, Jum'at, (06/06/25).
Direktur Niaga Garuda Indonesia, Ade R. Susardi, mengatakan, koordinasi tersebut, untuk mendukung proses penyelidikan yang sedang berlangsung.
Garuda Indonesia terus berkomitmen dalam mencari menemukan titik terang atas laporan ini.
“inisiatif ini sebagai upaya menghadirkan kepastian Hukum bagi seluruh pihak yang berkepentingan."|Ade (Dir. Niaga Garuda Indonesia) dalam keterangan tertulis, Kamis, (12/06/25)
Ade, menjanjikan, penanganan laporan kehilangan iPhone tersebut obyektif, transparan, dan berbasis data yang dapat dipertanggung-jawabkan secara Hukum.
Ade, mengatakan, Garuda Indonesia, terus menjalin komunikasi intensif dengan penumpang yang melaporkan kehilangan handphone tersebut.
adapun nasib awak kabin pada penerbangan Jakarta-Melbourne tersebut, hingga kini masih dibebastugaskan hingga proses penyelidikan laporan kehilangan dianggap rampung.
Ade, mengatakan, tindakan ini sebagai bentuk komitmen Garuda Indonesia untuk fokus menginvestigasi laporan dari penumpang mereka.
“Kami mengajak seluruh pihak menghormati proses Hukum yang tengah berjalan, serta tidak menimbulkan kesimpangsiuran informasi di ruang publik,
Garuda Indonesia berkomitmen untuk senantiasa menjunjung tinggi aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan seluruh penumpang dalam penerbangan."|Ade (Dir. Niaga Garuda Indonesia)
Kronologi Kehilangan,
Michael Tjendara adalah penumpang yang kehilangan ponselnya dalam penerbangan tersebut.
melalui unggahan Instagram-nya (@michaeltjendara), Michael, menjelaskan, dirinya menyimpan iPhone-nya di kantong kursi 30D saat lepas landas dari Jakarta, Jum'at, (06/06/25)
setelah itu, Michael berpindah duduk kursi 32E untuk beristirahat selama penerbangan.
setelah pesawat mendarat di Bandara Internasional Melbourne, Australia, pada pukul 10:55 am (pagi) waktu setempat, Michael menyadari ponselnya tidak ada di tempat penyimpanan sebelumnya.
Michael, segera, melaporkan kejadian tersebut ke awak kabin.
Namun, saat itu kondisinya penumpang sudah diperbolehkan turun sehingga proses pencarian di dalam pesawat tidak bisa dilanjutkan.
Michael, kemudian melacak lokasi iPhone-nya menggunakan fitur Find My iPhone.
sekitar pukul 11:26-11:48 am, ponsel sempat terdeteksi di Terminal 2 Bandara Melbourne.
Michael, kemudian melapor ke Kantor Garuda Indonesia dan bertemu dengan Station Manager bernama Samuel serta staf bandara dan mereka juga membuat laporan ke Lost and Found bandara.
Terdeteksi di Hotel Tempat Kru Garuda Menginap,
sekitar pukul 13:02 pm (siang), Michael, melaporkan, ponsel miliknya terdeteksi berada di Hotel Mercure Southbank.
Michael, langsung menuju hotel tersebut bersama anggota keluarganya dan pengemudi.
Kepada Michael, manager hotel mengonfirmasi bahwa; 'hanya kru Garuda GA716 yang check-in di sana dan Jumlahnya sekitar 20 orang.'
"tidak ada penumpang lain.”|Michael (Penumpang)
Michael, kemudian menghubungi Samuel dan General Manager Garuda Indonesia-Melbourne, Ridho, yang kemudian ikut datang ke hotel.
proses pencarian dilakukan ke sejumlah kamar kru.
namun, menurut Michael, tidak semua kamar diperiksa.
Hingga pukul 15:54 pm, lokasi iPhone masih terdeteksi di dalam Hotel.
Pelaku Buang iPhone ke Sungai Yarra.?
sekitar pukul 16:00, seluruh kru Garuda Indonesia meninggalkan Hotel.
tidak lama setelah itu, pada pukul 16:42 pm, Michael, mengatakan, ponsel ikut terdeteksi berada di pinggir Sungai Yarra, sekitar 100 meter dari hotel.
Bersama Samuel dan Ridho, Michael mencari di sekitar Southbank Promenade.
Michael mengecek tempat sampah, semak-semak, hingga got.
“Pukul 17:23 pm, ponsel masih terlacak di tepi sungai.”|Michael (Penumpang)
Pukul 19:33 pm, posisi terakhir iPhone terlacak berada di tengah Sungai Yarra.
Garuda Indonesia, menegaskan, berkomitmen untuk menindaklanjuti insiden ini secara menyeluruh.
“Kami terus berkomunikasi dengan penumpang dan akan mendampingi beliau hingga proses selesai, sebagai bagian dari komitmen untuk menjamin keamanan dan kenyamanan seluruh penumpang."|Ade (Dir. Niaga Garuda Indonesia)
BERSUARA KERAS untuk Demokrasi dan Keadilan dan Kejujuran.
• Informasi Artikel:
| Konteks: Hukum, Teknologi,
| Penulis: W.J.B
| Sumber: Niaga Garuda Indonesia,
| Penerbit: Kupang TIMES